Tren Jangka Pendek dan Menengah Mengikuti Strategi Berdasarkan Indikator SMA

Penulis:ChaoZhang, Tanggal: 2023-10-17 14:27:10
Tag:

img

Gambaran umum

Strategi crossover rata-rata bergerak adalah strategi mengikuti tren yang menggunakan persilangan rata-rata bergerak periode yang berbeda untuk menentukan arah tren pasar dan menghasilkan sinyal beli dan jual. Strategi ini menggunakan persilangan rata-rata bergerak sederhana (SMA) 3 periode dan 50 periode untuk membuat penilaian. Ketika SMA jangka pendek melintasi SMA jangka panjang, itu dianggap sinyal bullish untuk membeli. Ketika SMA jangka pendek melintasi di bawah SMA jangka panjang, itu dianggap sinyal bearish untuk menjual.

Logika Strategi

Strategi ini menghitung rata-rata bergerak sederhana 3 periode dan 50 periode. Ketika SMA 3 hari melintasi SMA 50 hari, ini menunjukkan bahwa tren jangka pendek telah berubah menjadi bullish dan sinyal beli dihasilkan. Ketika SMA 3 hari melintasi di bawah SMA 50 hari, ini menunjukkan bahwa tren jangka pendek telah berubah menjadi bearish dan sinyal jual dihasilkan. Untuk mengurangi perdagangan yang tidak perlu, SMA median 40 hari juga ditambahkan. Jika SMA 3 hari melintasi di bawah SMA 40 hari, sinyal jual juga dipicu untuk stop loss cepat.

Kunci dari strategi ini adalah menggunakan rata-rata bergerak dari periode yang berbeda untuk membagi fluktuasi pasar ke dalam tahap yang berbeda. SMA 3 hari mewakili tren jangka pendek, SMA 50 hari mewakili tren jangka menengah, dan persilangan mereka mewakili konversi tren jangka pendek dan jangka menengah, yang dapat menangkap perubahan harga di berbagai cakrawala waktu. Melalui analisis multi-frame waktu ini, ia dapat menilai titik balik di pasar dengan sangat akurat.

Analisis Keuntungan

  • Crossover momentum yang jelas dan sinyal eksplisit. Crossover SMA periode yang berbeda dapat secara efektif menentukan perubahan tren jangka pendek dan jangka menengah, menghindari gangguan dari fluktuasi pasar kecil.

  • Stop loss cepat dengan SMA3 melintasi SMA40 mengurangi kerugian dan mengendalikan risiko.

  • Logika strategi yang sederhana dan jelas, mudah diterapkan.

  • Fleksibilitas untuk menyesuaikan parameter SMA untuk kondisi pasar dan instrumen perdagangan yang berbeda.

  • Dapat memasukkan indikator teknis atau fundamental lainnya untuk validasi kombinasi untuk menghindari sinyal palsu.

Analisis Risiko

  • Sinyal crossover SMA yang sering dapat menyebabkan overtrading di pasar sampingan atau non-trending, meningkatkan biaya.

  • SMA memiliki sifat tertinggal, sinyal dapat datang setelah harga telah bergerak secara substansial dari tingkat ideal.

  • Parameter SMA tetap mungkin tidak sesuai dengan semua kondisi pasar, perlu optimalisasi.

  • Bergantung pada satu indikator membuat strategi rentan terhadap kegagalan.

Arah Peningkatan

  • Mengoptimalkan periode SMA untuk menemukan kombinasi parameter terbaik.

  • Tambahkan osilator seperti stochastic, MACD untuk memvalidasi sinyal dan menghindari sinyal palsu.

  • Sesuaikan ukuran posisi dan stop loss berdasarkan perubahan kondisi pasar.

  • Pertimbangkan untuk menambahkan indikator dasar seperti pendapatan, berita.

  • Gunakan indikator volume, masukkan pada volume tinggi.

Kesimpulan

Strategi crossover rata-rata bergerak menilai perubahan tren jangka pendek dan jangka menengah dengan menyeberangi SMA periode yang berbeda, dan mengambil tindakan trend berikut. Ini adalah strategi trend berikut yang sederhana dan langsung. Keuntungannya adalah logika yang jelas dan kemudahan implementasinya. Kinerja dapat ditingkatkan melalui optimasi parameter dan validasi combo. Namun, SMA sendiri memiliki sifat tertinggal dan tidak dapat tepat menangkap giliran. Disarankan untuk dikombinasikan dengan indikator terkemuka dan digunakan untuk mengikuti tren dalam tren utama.


/*backtest
start: 2022-10-10 00:00:00
end: 2023-10-16 00:00:00
period: 1d
basePeriod: 1h
exchanges: [{"eid":"Futures_Binance","currency":"BTC_USDT"}]
*/

// This source code is subject to the terms of the Mozilla Public License 2.0 at https://mozilla.org/MPL/2.0/
// © Geduldtrader

//@version=4
strategy("MA Crossover", overlay = true)

start = timestamp(2009,2,1,0,0)

sma50 = sma(close, 50)
sma40 = sma(close, 40)
sma3 =  sma(close, 3)

plot(sma50,title='50', color=#00ffaa, linewidth=2)
plot(sma3,title='3', color=#2196F3, linewidth=2)

long = crossover(sma3,sma50)
neut = crossunder(close,sma50)
short = crossunder(sma3,sma40)

if time >= start
    strategy.entry("Long", strategy.long, 10.0, when=long)


strategy.close("Long", when = short)
strategy.close("Long", when = neut)


plot(close)

Lebih banyak