
Strategi perdagangan kilat awan Ichimoku dengan analisis kuantitatif adalah metode perdagangan dengan kecepatan cepat yang memanfaatkan komponen indikator awan Ichimoku, tetapi dengan pengaturan parameter yang sesuai dengan rentang waktu 5 menit. Strategi ini bertujuan untuk mendapatkan keuntungan dari fluktuasi harga kecil yang sering dan lebih menonjol.
Strategi ini menggunakan garis konversi, garis acuan, dan kabut sebagai sinyal momentum dan tren.
Kondisi untuk masuk dengan banyak kepala adalah melewati garis acuan pada garis konversi, dan harga penutupan lebih tinggi dari kedua sisi awan. Kondisi untuk masuk dengan kepala kosong sebaliknya.
Kondisi untuk permainan multipel adalah garis konversi melewati garis acuan, atau harga jatuh ke dalam kabut. Kondisi untuk permainan kosong adalah sebaliknya.
Keuntungan terbesar dari strategi ini adalah bahwa indikator Awan Ichimoku memberikan sinyal momentum dan tren yang jelas dan intuitif. Digabungkan dengan aturan manajemen risiko yang ketat, dapat menghentikan kerugian dengan cepat dan membiarkan keuntungan tetap berjalan, yang merupakan dasar dari strategi perdagangan kilat yang sukses.
Selain itu, dengan mengakumulasikan sejumlah besar transaksi dengan keuntungan kecil, pada akhirnya dapat menghasilkan keuntungan besar secara keseluruhan.
Strategi perdagangan kilat, termasuk strategi ini, membutuhkan keputusan yang cepat, biasanya memerlukan sistem perdagangan otomatis, dan lebih rentan terhadap biaya perdagangan. Oleh karena itu, strategi ini mungkin lebih cocok untuk pedagang yang berpengalaman, atau orang-orang yang dapat memantau dengan cermat dan melakukan perdagangan dengan cepat.
Selain itu, kerugian kecil dapat bertambah menjadi kerugian besar jika tidak dihentikan pada waktu yang tepat.
Strategi ini dapat dioptimalkan dengan menyesuaikan jumlah siklus dari garis konversi dan garis acuan untuk menyesuaikan dengan kondisi pasar yang berbeda. Misalnya, dalam pasar yang lebih berfluktuasi, siklus dapat dipersingkat; dan dalam pasar yang lebih tren, siklus dapat diperpanjang.
Selain itu, Anda dapat menguji kombinasi parameter yang berbeda untuk menemukan pengaturan parameter yang optimal. Misalnya, Anda dapat menguji rentang waktu yang berbeda, seperti 5 menit, 15 menit, dan 30 menit.
Terakhir, dapat digabungkan dengan indikator lain untuk optimasi. Misalnya, dapat digabungkan dengan indikator momentum untuk menilai kekuatan tren; juga dapat digabungkan dengan indikator ATR untuk menetapkan strategi stop loss.
Strategi perdagangan kilat awan Ichimoku dengan analisis kuantitatif menggunakan indikator awan Ichimoku untuk menilai tren dan perubahan dinamika, menangkap fluktuasi harga jangka pendek pada tingkat jam dan menit, dengan frekuensi perdagangan yang tinggi, keuntungan per kapita yang lebih kecil. Keuntungan terbesar dari strategi ini adalah bahwa indikator awan Ichimoku secara intuitif jelas, dikombinasikan dengan prinsip stop loss yang ketat, dapat memperoleh keuntungan dengan lebih aman dan stabil.
/*backtest
start: 2023-10-24 00:00:00
end: 2023-11-23 00:00:00
period: 1h
basePeriod: 15m
exchanges: [{"eid":"Futures_Binance","currency":"BTC_USDT"}]
*/
//@version=5
strategy("Ichimoku Scalping Strategy", shorttitle="Ichimoku Scalp", overlay=true)
// Define Ichimoku Cloud components with shorter periods for scalping
conversionPeriods = input(9, title="Conversion Line Periods")
basePeriods = input(26, title="Base Line Periods")
laggingSpan2Periods = input(52, title="Lagging Span 2 Periods")
displacement = input(26, title="Displacement")
// Calculate Ichimoku Cloud components
tenkanSen = ta.sma((high + low) / 2, conversionPeriods)
kijunSen = ta.sma((high + low) / 2, basePeriods)
senkouSpanA = (tenkanSen + kijunSen) / 2
senkouSpanB = ta.sma((high + low) / 2, laggingSpan2Periods)
// Plot Ichimoku Cloud components
p1 = plot(tenkanSen, color=color.green, linewidth=1, title="Tenkan Sen")
p2 = plot(kijunSen, color=color.red, linewidth=1, title="Kijun Sen")
p3 = plot(senkouSpanA, color=color.blue, linewidth=1, title="Senkou Span A", offset=displacement)
p4 = plot(senkouSpanB, color=color.orange, linewidth=1, title="Senkou Span B", offset=displacement)
fill(p3, p4, color=color.purple, transp=30, title="Cloud")
// Define strategy conditions for scalping
enterLong = ta.crossover(tenkanSen, kijunSen) and close > senkouSpanA[displacement] and close > senkouSpanB[displacement]
exitLong = ta.crossunder(tenkanSen, kijunSen) or close < senkouSpanA[displacement]
// Enter short condition for scalping
enterShort = ta.crossunder(tenkanSen, kijunSen) and close < senkouSpanA[displacement] and close < senkouSpanB[displacement]
exitShort = ta.crossover(tenkanSen, kijunSen) or close > senkouSpanA[displacement]
// Execute strategy
if (enterLong)
strategy.entry("Long", strategy.long)
if (exitLong)
strategy.close("Long")
if (enterShort)
strategy.entry("Short", strategy.short)
if (exitShort)
strategy.close("Short")
// Risk management: setting a stop loss and take profit for scalping
stopLossPercent = input(1.5, title="Stop Loss (%)")
takeProfitPercent = input(1.0, title="Take Profit (%)")
stopLossPrice = strategy.position_avg_price * (1 - stopLossPercent / 100)
takeProfitPrice = strategy.position_avg_price * (1 + takeProfitPercent / 100)
// Set stop loss and take profit for long positions
if (strategy.position_size > 0)
strategy.exit("Long SL/TP", "Long", stop=stopLossPrice, limit=takeProfitPrice)
// Set stop loss and take profit for short positions
if (strategy.position_size < 0)
strategy.exit("Short SL/TP", "Short", stop=stopLossPrice, limit=takeProfitPrice)