Strategi Pola Bendera Pelacakan Tren Berdasarkan Indikator EMA

Penulis:ChaoZhang, Tanggal: 2023-11-27 15:30:29
Tag:

img

Gambaran umum

Strategi ini terutama menggunakan indikator EMA dan standar deviasi untuk menentukan arah tren melalui sinyal silang EMA dan mencari sinyal pecah dengan standar deviasi untuk menghasilkan sinyal beli dan jual.

Logika Strategi

Strategi ini terdiri dari tiga bagian utama:

  1. Perbedaan EMA (s2): Hitung perbedaan antara EMA cepat (ema_range) dan EMA lambat (ema_watch) untuk menentukan arah tren harga.

  2. Saluran Penyimpangan Standar (s3): Membangun saluran atas dan bawah berdasarkan perbedaan EMA dengan kelipatan penyimpangan standar.

  3. Bendera dan Sinyal: Menghasilkan sinyal beli ketika harga melewati rel atas dari bawah ke atas, dan sinyal jual ketika harga melewati rel bawah dari atas ke bawah. Bentuk bendera digunakan untuk menandai sinyal.

Melalui kombinasi indikator ini, ia dapat menangkap arah tren harga dan menghasilkan sinyal beli dan jual di titik-titik kunci, yang merupakan bagian dari strategi pelacakan tren yang khas.

Analisis Keuntungan

Strategi ini memiliki keuntungan berikut:

  1. EMA dapat secara efektif melacak tren.
  2. Penyimpangan standar membangun saluran untuk menghindari sinyal palsu.
  3. Bentuk bendera membuat sinyal jelas.
  4. Pengaturan parameter rata-rata bergerak dan kelipatan standar deviasi yang fleksibel.
  5. Pengendalian penarikan maksimum membantu mengurangi risiko.

Analisis Risiko

Ada juga beberapa risiko:

  1. Lebih banyak sinyal palsu dapat terjadi di pasar yang terikat rentang.
  2. Kali lipat standar deviasi yang terlalu besar dapat kehilangan peluang.
  3. Tidak ada stop loss dapat menyebabkan kerugian yang lebih besar selama retracements.

Solusinya:

  1. Tambahkan penilaian pasar yang terbatas pada kisaran dan gunakan strategi lain sebagai gantinya.
  2. Mengoptimalkan parameter standar deviasi.
  3. Tambahkan stop loss bergerak untuk mengendalikan kerugian perdagangan individu.

Optimalisasi

Strategi dapat dioptimalkan dalam arah berikut:

  1. Tambahkan lebih banyak indikator seperti Bollinger Bands untuk meningkatkan kualitas sinyal.
  2. Mengoptimalkan parameter rata-rata bergerak dan standar deviasi.
  3. Tambahkan strategi stop loss untuk mengurangi drawdown.
  4. Tetapkan parameter sinyal beli/jual yang optimal sesuai dengan pasar yang berbeda.
  5. Tambahkan algoritma pembelajaran mesin untuk menentukan rezim pasar secara keseluruhan.

Kesimpulan

Singkatnya, ini adalah strategi pelacakan tren khas yang menggunakan EMA dan standar deviasi untuk membangun sistem indikator dan menghasilkan sinyal bendera pada titik-titik kunci. Keuntungannya terletak pada menangkap tren dan menghindari sinyal palsu dengan standar deviasi. Risiko utama berasal dari sinyal yang salah di pasar yang terikat kisaran dan risiko penarikan karena tidak ada stop loss. Dengan menambahkan indikator penilaian, mengoptimalkan parameter dan menambahkan stop loss, strategi dapat ditingkatkan lebih lanjut dalam hal stabilitas dan profitabilitas. Secara keseluruhan, kerangka strategi wajar dan memiliki potensi besar untuk optimasi.


/*backtest
start: 2023-09-27 00:00:00
end: 2023-11-26 00:00:00
period: 1d
basePeriod: 1h
exchanges: [{"eid":"Futures_Binance","currency":"BTC_USDT"}]
*/

//@version=5
strategy("ROCKET_EWO", overlay=true)
ema_range = input(5)
ema_watch = input(13)
inval_a = input(open)
inval_b = input(open)
ratio = input(0)
max = 5000
s2=ta.ema(inval_a, ema_range) - ta.ema(inval_b, ema_watch)
c_color=s2 <= ratio ? 'red' : 'lime'
s3 = s2 + (ta.stdev(open, 1)) * 5.618
plotshape(s3, color=color.white, style=shape.cross, location=location.abovebar, size=size.auto, show_last=max, transp=30, offset= 0)
cr = s2 > 0
alertcondition(cr, title='[Rocket_EWO]', message='[Rocket_EWO]')
buy = s2 > 1
sell = s2 < -1
txt  = "🚀" + "\n"+ "\n"+ "\n"+ "\n"
plotshape(buy, color=color.lime, style=shape.triangleup, location=location.belowbar ,color=color.white, text=txt, size=size.normal, show_last=max, transp=1, offset= -3)
plotshape(not buy, color=color.red, style=shape.triangledown, location=location.belowbar, size=size.normal, show_last=max, transp=1, offset= 0)
signalperiod = time
s4 = ta.cross(s2, 0) ? time : na
colsig= s2 <= ratio ? color.red : color.lime
plotshape((time==s4)?7000:na,color=color.blue, style=shape.flag, location=location.abovebar, size=size.large, transp=1)

longCondition =  ta.crossover(s2, 1.618)
if (longCondition)
    strategy.entry("LONG Id", strategy.long)

shortCondition = ta.crossunder(s2, 1.618)
if (shortCondition)
    strategy.entry("SHORT Id", strategy.short)

strategy.close("LONG Id", when = s2 < 0.218)
// strategy.risk.max_drawdown(75, strategy.percent_of_equity)


Lebih banyak