Strategi Crossover Rata-rata Pergerakan Pembalikan Momentum


Tanggal Pembuatan: 2023-12-21 11:21:49 Akhirnya memodifikasi: 2023-12-21 11:21:49
menyalin: 1 Jumlah klik: 584
1
fokus pada
1623
Pengikut

Strategi Crossover Rata-rata Pergerakan Pembalikan Momentum

Ringkasan

Strategi ini adalah strategi trading inverse momentum yang didasarkan pada MACD. Strategi ini menghasilkan MACD dengan menghitung diferensial dari rata-rata bergerak cepat dan rata-rata bergerak lambat. Strategi ini menghasilkan sinyal jual ketika MACD bergeser positif; dan sinyal beli ketika MACD bergeser negatif. Strategi ini menggabungkan pengolahan garis sinyal MACD untuk memfilter sebagian dari sinyal perdagangan bising.

Prinsip Strategi

Indikator inti dari strategi ini adalah MACD, yang terdiri dari rata-rata bergerak cepat, rata-rata bergerak lambat, dan garis sinyal. Pertama menghitung EMA cepat dan EMA lambat, parameter EMA cepat diatur untuk 12 hari, parameter EMA lambat untuk 26 hari, dan kemudian menghitung diferensial keduanya sebagai indikator MACD. Indikator MACD mencerminkan tren perubahan harga saham melalui konsep momentum.

Untuk menyaring kebisingan, strategi ini memperkenalkan indikator garis sinyal, untuk melakukan pengolahan MACD yang lebih halus. Parameter garis sinyal disetel ke EMA 9 hari. Akhirnya, perhitungan diferensial antara MACD dan garis sinyal sebagai sinyal perdagangan.

Analisis Keunggulan

Strategi ini memiliki beberapa keuntungan:

  1. Indikator MACD digunakan untuk menentukan titik balik harga saham, yang dapat menangkap peluang untuk membalikkan harga saham dalam waktu singkat.

  2. Kombinasi dengan pemrosesan jalur sinyal yang halus, memfilter beberapa sinyal transaksi noise, mengurangi sinyal palsu.

  3. Parameter strategi diatur secara bebas, sehingga pedagang dapat menyesuaikan parameter sesuai dengan situasi aktual, dan fleksibel dalam menanggapi perubahan pasar.

  4. Logika komputasi sederhana dan jelas, mudah dipahami, cocok untuk pemula belajar penelitian.

  5. Kombinasi indikator dan sinyal yang beragam, ruang untuk optimasi strategi yang luas, dan ekspansibilitas yang kuat.

Analisis risiko

Strategi ini juga memiliki beberapa risiko:

  1. Dengan melacak perubahan harga saham dalam jangka pendek, frekuensi transaksi dan biaya transaksi dapat meningkat.

  2. Indeks MACD mudah menghasilkan sinyal palsu ketika harga saham naik atau turun secara sepihak dalam jangka panjang.

  3. Jika parameter tidak benar, sinyal akan terlambat dan mungkin akan kehilangan titik masuk terbaik.

  4. Strategi ini relatif sederhana, dan dalam kondisi pasar yang rumit, efek transaksi akan dikurangkan.

Untuk mengatasi risiko-risiko tersebut, dapat dilakukan perbaikan dengan cara:

  1. Optimalkan parameter untuk mengurangi frekuensi transaksi.

  2. Menambahkan kondisi penyaringan untuk menghindari terjerat dalam tren jangka panjang. Misalnya, untuk menilai tren jangka pendek dalam kombinasi dengan indikator pelacakan lainnya.

  3. Menggunakan daftar harga terbatas untuk mencari harga terbaik.

  4. Untuk menambahkan lebih banyak faktor untuk menilai kondisi pasar, hindari perdagangan di pasar yang tidak normal.

Arah optimasi

Strategi ini dapat dioptimalkan dengan:

  1. Optimalkan parameter MACD dan parameter jalur sinyal untuk mencari kombinasi parameter yang optimal.

  2. Menambahkan indikator tambahan untuk menilai tren jangka pendek dan menghindari perdagangan berlawanan. Misalnya, menambahkan indikator rata-rata bergerak, indikator Bollinger Bands, dll.

  3. Menggunakan indikator volume transaksi, seperti indikator energy tide, untuk menghindari false breakout.

  4. Untuk membuat strategi lebih fleksibel, parameter harus diatur berdasarkan karakteristik saham yang berbeda.

  5. Meningkatkan pengaturan harga stop loss dan stop loss, mengendalikan tingkat kerugian dan keuntungan tunggal.

  6. Evaluasi kualitas saham, seperti indikator keuangan, perubahan peringkat, dan lain-lain.

Langkah-langkah optimasi ini dapat meningkatkan stabilitas, tingkat kemenangan, dan tingkat keuntungan dari strategi tersebut. Selain itu, langkah-langkah optimasi ini juga dapat menjadi dasar untuk pengembangan dan perbaikan strategi yang berkelanjutan.

Meringkaskan

Strategi ini adalah strategi perdagangan reversal jangka pendek yang khas. Ini menggunakan indikator MACD yang sederhana dan jelas untuk mencerminkan perubahan volume saham, dan didukung dengan garis sinyal untuk menentukan titik masuk spesifik. Dengan parameter yang tepat, Anda dapat mengambil peluang untuk reversal harga jangka pendek dan mendapatkan keuntungan tambahan.

Tentu saja, tidak ada indikator tunggal dan strategi sederhana yang dapat disesuaikan dengan berbagai situasi pasar yang kompleks. Investor harus memperhatikan risiko, memilih strategi sesuai dengan situasi dan preferensi risiko mereka sendiri, dan juga harus terus memperhatikan kondisi pasar, mengoptimalkan parameter strategi dan aturan perdagangan. Hanya dengan terus belajar dan terus menyempurnakan, mereka dapat memperoleh pengembalian investasi yang stabil dan jangka panjang.

Kode Sumber Strategi
/*backtest
start: 2023-11-20 00:00:00
end: 2023-12-20 00:00:00
period: 1h
basePeriod: 15m
exchanges: [{"eid":"Futures_Binance","currency":"BTC_USDT"}]
*/

//@version=4
//study(title="MACD Strategy by Sedkur", shorttitle="MACD Strategy by Sedkur")
strategy (title="MACD Strategy by Sedkur", shorttitle="MACD Strategy by Sedkur")


// Getting inputs
dyear = input(title="Year", type=input.integer, defval=2017, minval=1950, maxval=2500)
fast_length = input(title="Fast Length", type=input.integer, defval=12)
slow_length = input(title="Slow Length", type=input.integer, defval=26)
buyh = input(title="Buy histogram value", type=input.float, defval=0.0, minval=-1000, maxval=1000, step=0.1)
sellh = input(title="Sell histogram value", type=input.float, defval=0.0, minval=-1000, maxval=1000, step=0.1)
src = input(title="Source", type=input.source, defval=close)
signal_length = input(title="Signal Smoothing", type=input.integer, minval = 1, maxval = 50, defval = 9)
sma_source = input(title="Simple MA(Oscillator)", type=input.bool, defval=false)
sma_signal = input(title="Simple MA(Signal Line)", type=input.bool, defval=false)

// Plot colors
col_grow_above = #26A69A
col_grow_below = #FFCDD2
col_fall_above = #B2DFDB
col_fall_below = #EF5350
col_macd = #0094ff
col_signal = #ff6a00

// Calculating
fast_ma = sma_source ? sma(src, fast_length) : ema(src, fast_length)
slow_ma = sma_source ? sma(src, slow_length) : ema(src, slow_length)
macd = fast_ma - slow_ma
signal = sma_signal ? sma(macd, signal_length) : ema(macd, signal_length)
hist = macd - signal

plot(hist, title="Histogram", style=plot.style_columns, color=(hist>=0 ? (hist[1] < hist ? col_grow_above : col_fall_above) : (hist[1] < hist ? col_grow_below : col_fall_below) ), transp=0 )
plot(macd, title="MACD", color=col_macd, transp=0)
plot(signal, title="Signal", color=col_signal, transp=0)

strategy.entry("buy", strategy.long, comment="buy", when = hist[1] <= hist and buyh<=hist and year>=dyear)
strategy.entry("sell", strategy.short, comment="sell", when = hist[1] >= hist and sellh>=hist and year>=dyear)