Strategi pelacakan tren persilangan rata-rata pergerakan ganda dikombinasikan dengan sistem stop-profit dan stop-loss yang dinamis

EMA SMA MA TP SL
Tanggal Pembuatan: 2024-11-25 17:24:33 Akhirnya memodifikasi: 2024-11-25 17:24:33
menyalin: 0 Jumlah klik: 451
1
fokus pada
1617
Pengikut

Strategi pelacakan tren persilangan rata-rata pergerakan ganda dikombinasikan dengan sistem stop-profit dan stop-loss yang dinamis

Ringkasan

Strategi ini adalah sistem pelacakan tren berbasis analisis teknis, terutama menggunakan sinyal silang dari 50 siklus indeks moving average (EMA) dan 200 siklus sederhana moving average (MA) untuk menangkap tren pasar. Strategi ini mengintegrasikan mekanisme stop loss yang dinamis, dengan pengaturan stop loss dan stop loss untuk mengontrol risiko dan mengunci keuntungan. Kombinasi ini memungkinkan strategi untuk menangkap tren besar dan juga menghentikan kerugian tepat waktu ketika situasi berbalik.

Prinsip Strategi

Logika inti dari strategi ini didasarkan pada dua penilaian silang garis rata: sistem menghasilkan sinyal bullish ketika 50 siklus EMA naik melintasi 200 siklus MA; sistem menghasilkan sinyal bullish ketika 50 siklus EMA turun melintasi 200 siklus MA. Setiap kali posisi dibuka, sistem secara otomatis mengatur posisi stop loss entry ((3 poin di atas harga masuk) dan stop loss entry ((7.5 poin di bawah harga masuk). Selain itu, ketika terjadi sinyal reversal, sistem secara otomatis melonggarkan posisi saat ini untuk mencegah arah posisi yang bertentangan dengan tren pasar.

Keunggulan Strategis

  1. Trend Tracking: Menggunakan kombinasi garis rata-rata cepat dan lambat untuk menangkap tren pasar secara efektif
  2. Pengendalian risiko yang lebih baik: mekanisme stop loss dinamis yang terintegrasi untuk mengontrol risiko setiap transaksi secara efektif
  3. Tingkat sistematisasi tinggi: sinyal perdagangan jelas, posisi stop loss tetap, mengurangi gangguan penilaian subjektif
  4. Adaptabilitas: Strategi dapat diterapkan untuk berbagai lingkungan pasar dan varietas perdagangan
  5. Operasi sederhana: masuk dan keluar logika yang jelas, mudah untuk melakukan dan memetakan kembali

Risiko Strategis

  1. Risiko pasar bergoyang: kemungkinan terjadinya false breakout yang sering terjadi di pasar bergoyang horizontal, yang menyebabkan stop loss beruntun
  2. Risiko slippage: harga transaksi aktual mungkin jauh berbeda dari harga teoritis ketika pasar bergejolak
  3. Stop loss yang tetap: Stop loss yang tetap mungkin tidak cocok untuk semua situasi pasar
  4. Trend Reversal Risk (RRR): risiko terlambat untuk menghentikan kerugian jika tren tiba-tiba berbalik
  5. Risiko manajemen dana: Stop loss yang tetap mungkin tidak sesuai untuk akun dengan ukuran yang berbeda

Arah optimasi strategi

  1. Memperkenalkan indikator volatilitas: penyesuaian stop loss sesuai dengan dinamika volatilitas pasar
  2. Meningkatkan indikator konfirmasi tren seperti RSI atau MACD, meningkatkan keandalan sinyal perdagangan
  3. Pengelolaan dana yang optimal: penyesuaian ukuran posisi berdasarkan ukuran akun dan dinamika pasar yang berfluktuasi
  4. Tambahkan filter lingkungan pasar: mengurangi frekuensi atau menghentikan perdagangan di pasar yang bergolak
  5. Peningkatan mekanisme penarikan: meningkatkan stop loss dan memaksimalkan keuntungan

Meringkaskan

Strategi ini dengan menggabungkan sistem crossover dua linier klasik dan mekanisme stop loss dinamis, membangun sistem perdagangan pelacakan tren yang lengkap. Keuntungan dari strategi ini adalah tingkat sistematisasi yang tinggi, pengendalian risiko yang sempurna, tetapi dalam penerapan praktis masih perlu disesuaikan secara optimal sesuai dengan lingkungan pasar dan ukuran dana yang spesifik. Dengan menambahkan lebih banyak indikator teknis dan memperbaiki cara pengelolaan dana, ada ruang untuk meningkatkan stabilitas dan profitabilitas strategi.

Kode Sumber Strategi
/*backtest
start: 2019-12-23 08:00:00
end: 2024-11-24 00:00:00
period: 1d
basePeriod: 1d
exchanges: [{"eid":"Futures_Binance","currency":"BTC_USDT"}]
*/

//@version=5 
strategy("200 MA & 50 EMA Crossover Strategy with **Estimated** SL & TP", overlay=true) 

 // Parameters for the 200 MA and 50 EMA
ma200 = ta.sma(close, 200) // 200-period simple moving average 
ema50 = ta.ema(close, 50) // 50-period exponential moving average 

 // Plot the MA and EMA on the chart 
plot(ma200, color=color.blue, linewidth=2, title="200 MA") 
plot(ema50, color=color.red, linewidth=2, title="50 EMA") 

 // Define **estimated** stop loss and take profit values 
// SL = 3 points, TP = 7.5 points from the entry price 
sl_points = 3 
tp_points = 7.5 

 // Buy signal: when the 50 EMA crosses above the 200 MA (bullish crossover) 
if (ta.crossover(ema50, ma200)) 
    strategy.entry("Buy", strategy.long) 
 // Set **estimated** stop loss and take profit strategy.exit("Take Profit/Stop Loss", "Buy", stop=strategy.position_avg_price - sl_points, limit=strategy.position_avg_price + tp_points) 

 // Sell signal: when the 50 EMA crosses below the 200 MA (bearish crossover) 
if (ta.crossunder(ema50, ma200)) 
    strategy.entry("Sell", strategy.short) 
 // Set **estimated** stop loss and take profit strategy.exit("Take Profit/Stop Loss", "Sell", stop=strategy.position_avg_price + sl_points, limit=strategy.position_avg_price - tp_points) 

 // Optional: Close the position when an opposite signal appears 
if (strategy.position_size > 0 and ta.crossunder(ema50, ma200)) 
    strategy.close("Buy") 
if (strategy.position_size < 0 and ta.crossover(ema50, ma200)) 
    strategy.close("Sell")