EMA, RSI dan Strategi Perdagangan Multi Timeframe Berbasis MACD

Penulis:ChaoZhang, Tanggal: 2024-02-20 14:25:24
Tag:

img

Gambaran umum

Strategi ini menggabungkan indikator moving average (EMA), relative strength index (RSI) dan moving average convergence divergence (MACD) untuk menemukan peluang trading di berbagai jangka waktu dan memungkinkan perdagangan otomatis.

Prinsip Strategi

Strategi ini terutama didasarkan pada indikator EMA, RSI dan MACD.

  1. Gunakan EMA 25 hari dan EMA 45 hari untuk membentuk salib emas dan salib kematian sebagai sinyal perdagangan. Beli ketika EMA jangka pendek melintasi EMA jangka panjang, dan jual ketika EMA jangka pendek melintasi EMA jangka panjang.

  2. Hanya mengambil sinyal beli dari salib emas ketika RSI lebih besar dari 50; hanya mengambil sinyal jual dari salib kematian ketika RSI kurang dari 50.

  3. Cari lebih banyak peluang perdagangan di bawah pengaturan parameter RSI yang berbeda, termasuk RSI>30, RSI<30 dll.

  4. Indikator MACD dapat digunakan sebagai alat penilaian tambahan untuk mengkonfirmasi sinyal perdagangan EMA.

Dengan menemukan lebih banyak peluang perdagangan dalam jangka waktu yang berbeda, profitabilitas strategi dapat ditingkatkan. Sementara itu, integrasi beberapa indikator membantu mengurangi perdagangan yang salah dan secara efektif mengendalikan risiko.

Keuntungan dari Strategi

Kekuatan terbesar dari strategi ini terletak pada kombinasi beberapa indikator dan perdagangan di seluruh kerangka waktu, yang meningkatkan peluang perdagangan yang menang.

  1. EMA cross dapat secara efektif melacak perubahan tren di pasar dan menangkap peluang perdagangan tepat waktu.

  2. Indikator RSI membantu menghindari kegagalan palsu dan mengurangi risiko perdagangan.

  3. Lebih banyak peluang masuk melalui pengaturan parameter RSI yang berbeda meningkatkan profitabilitas.

  4. MACD memberikan konfirmasi sekunder dari sinyal EMA untuk mengurangi risiko lebih lanjut.

  5. Perdagangan multi timeframe melipatgandakan peluang menghasilkan keuntungan.

Risiko dari Strategi

Ada juga beberapa risiko dengan strategi ini:

  1. EMA memiliki keterlambatan yang dapat menyebabkan kehilangan peluang perdagangan jangka pendek.

  2. Pengaturan parameter yang tidak tepat dalam kombinasi multi-indikator dapat menyebabkan over-optimasi.

  3. Perdagangan multi timeframe dapat memperbanyak kerugian, menuntut manajemen stop loss yang ketat.

  4. Biaya transaksi perlu dipantau di lingkungan perdagangan langsung untuk menghindari perdagangan yang berlebihan.

Arahan Optimasi

Ada ruang untuk optimalisasi strategi lebih lanjut:

  1. Uji dan optimalkan parameter EMA untuk kombinasi terbaik.

  2. Uji lebih banyak indikator tambahan seperti BOLL band, KD dll.

  3. Menggabungkan mekanisme stop loss adaptif berdasarkan volatilitas pasar.

  4. Mengoptimalkan ukuran posisi di bawah pengaturan parameter yang berbeda.

  5. Meningkatkan logika masuk untuk menghilangkan sinyal yang bertentangan atau meningkatkan kekuatan penyaringan.

Kesimpulan

Strategi ini mengintegrasikan sinyal di seluruh indikator dan kerangka waktu, mampu melacak tren dan menangkap peluang jangka pendek. Sementara itu, mekanisme masuk yang ketat juga membekali strategi dengan kapasitas pengendalian risiko yang layak. Secara umum, ini adalah strategi dengan pengembalian yang stabil dan nilai praktis, yang layak direkomendasikan.


/*backtest
start: 2024-01-01 00:00:00
end: 2024-01-31 23:59:59
period: 1h
basePeriod: 15m
exchanges: [{"eid":"Futures_Binance","currency":"BTC_USDT"}]
*/

// This Pine Scriptâ„¢ code is subject to the terms of the Mozilla Public License 2.0 at https://mozilla.org/MPL/2.0/
// © Aqualizer

//@version=5
strategy("Aserin Buy and Sell", overlay=true)

shortSMA = ta.sma(close, 25)
longSMA = ta.sma(close, 45)
rsi = ta.rsi(close, 7)
ta.macd(close,12, 26, 9)
atr = ta.atr(3)
longCondition = ta.crossover(shortSMA, longSMA)
shortCondition = ta.crossunder(shortSMA, longSMA)

if (longCondition)
    strategy.entry("long", strategy.long, 100, when = rsi > 50)
if (shortCondition)
    strategy.entry("short", strategy.short, 100, when = rsi < 50)

if (longCondition)
    strategy.entry("long", strategy.long, 100, when = rsi > 30)
if (shortCondition)
    strategy.entry("short", strategy.short, 100, when = rsi < 30)

if (longCondition)
    strategy.entry("long", strategy.long, 100, when = rsi > 20)
if (shortCondition)
    strategy.entry("short", strategy.short, 100, when = rsi < 50)

plot(shortSMA)
plot(longSMA, color=color.black)

if (longCondition)
    stopLoss = low - atr * 2,45
    takeProfit = high + atr * 2,45
    strategy.entry("long", strategy.long, 1, when = rsi > 30)

    strategy.exit("exit", "long", stop=stopLoss, limit=takeProfit)

if (shortCondition)
    stopLoss = high + atr * 3
    takeProfit = low - atr * 3
    strategy.entry("short", strategy.short, 1, when = rsi < 30)
    strategy.exit("exit", "short", stop=stopLoss, limit=takeProfit)

plot(shortSMA)
plot(longSMA, color=color.black)


Lebih banyak